Irfan Hakim Ceritakan Perjuangan Anak Bisa Raih Emas di PON 2024

2 days ago 6
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Artis Irfan Hakim merasa sangat bangga karena putrinya meraih medali emas dalam cabang olahraga berkuda kelas jumping equestarian beregu pada ajang PON Sumut-Aceh 2024. Aisha Hakim mewakili provinsi DKI Jakarta dalam kompetisi tersebut.

Bintang film Red Cobex itu menceritakan momen emosional saat melihat anaknya bertanding. Awalnya Aisha sempat tegang jika bertemu Irfan. Sampai-sampai Irfan Hakim cuma menonton putrinya dari streaming.

"Jadi pas gue tuh nyampe kan dari malamnya, sudah sampai ke venuenya tapi nggak ketemu Aisha. Karena kalau ketemu, kata Aisha, lebih tegang dari biasanya. Ada beberapa kegagalanlah, waduh gimana nih Aisha. Gue cuma lihat dari live streaming-nya gitu, pas itu Aisha terlihat tegang banget," ujarnya saat ditemui di Studio FYP Trans 7, Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irfan akhirnya nekat melihat Aisha langsung. Terlebih karena anaknya sempat tak fokus disebabkan banyak fansnya di situ.

"Akhirnya gue nekat saja, nekat turun ketemu Aisha. Aisha sempat nangis, gue peluk Aisha-nya. Ternyata karena Aisha sudah hampir dua minggu, jadi masyarakat sana tahu Aisha juga. Dan wartawan banyak, apa-apa Aisha, pas Aisha mau tanding saja pada manggil Aisha," tuturnya.

Irfan sempat mengajarkan agar Aisha selalu tersenyum saat namanya dipanggil oleh fans. Anaknya juga diberi wejangan agar tetap fokus dalam pertandingan.

"Jadi dia itu gue ajarin kalau ada yang manggil tuh senyum. Dia masih rapi sudah mau tanding hanya nggak fokus. Kamu fokus saja. Kalau aku nggak gituin, takut dikira sombong," cerita Irfan.

Akhirnya Irfan menceritakan kemenangan Aisha dan timnya dengan penuh kebanggaan. Ia merasa kemenangan anaknya seperti mimpi.

"Akhirnya sudah babak keduanya bagus banget alhamdulillah, semua orang sampai bersorak. Akhirnya diumumkan, kan ada tiga orang timnya. Ada Aan, Rifa, dan Aisha akhirnya dapat medali emas itu gue beneran senyum lihat dia dikalungin. Dikalungin medali emas kayak mimpi, kayak sesuatu yang nggak mungkin gue lihat, terus ada atlet PON tuh happy se-happy-happy-nya," pungkasnya.


(fbr/mau)

Read Entire Article